Banyak jenis pagar rumah yang populer di Indonesia namun hanya beberapa jenis saja yang bisa bertahan hingga kini. Pagar merupakan salah satu bagian terpenting dalam rumah. Selain bertujuan untuk meningkatkan keamanan rumah dan penghuninya, pagar juga berfungsi sebagai pembatas kepemilikan aset (tanah) dan juga berfungsi mempercantik penampilan rumah. Tiga fungsi utama pagar tersebut bisa tersaji dalam satu lanskap jika kita benar-benar merencanakannya dengan matang.
Apapun jenis pagar rumah yang akan kamu bangun hendaknya memperhatikan 3 aspek utama yaitu aspek keamanan, keindahan dan kenyamanan. Sedangkan pemilihan jenis pagar rumah tergantung aspek mana yang akan di utamakan. Misalnya, kamu ingin rumahmu ekstra aman dari gangguan luar seperti pencuri ataupun hewan buas maka pagar beton menjadi pilihan terbaik.
Nah, berikut adalah 5 jenis pagar rumah yang paling populer hingga saat ini.
1. Pagar Beton atau Pagar Panel Beton
Pagar panel beton adalah beton pracetak (precast) bertulang besi yang tersusun atas panel-panel dan diperkuat dengan tiang kolom. Material utama pagar panel beton adalah pasir, semen, batu, abu batu dan zat adiktif untuk penguat. Jenis pagar ini sangat cocok untuk rumah yang berukuran besar yang menjadikan aspek keamanan sebagai aspek utama dalam pembanguan rumah tersebut.
Keunggulan pagar panel beton adalah sangat kuat, kokoh, anti keropos dan bisa digunakan berulang-ulang. Jika kamu menginginkan suasana yang extra aman maka jenis pagar ini merupakan pilihan terbaik. Jenis pagar ini awalnya banyak dibangun untuk mengamankan lahan, gudang dan aset berharga lainnya, namun seiring berjalannya waktu pagar panel beton masyarakat menggunakan untuk rumah pribadi. Hal ini terjadi karena kini tersedia banyak jenis pagar panel beton seperti pagar beton motif, pagar beton polos dan pagar beton custome yang cocok untuk rumah.
Ukuran pagar panel beton beragam tergantung keinginan sang pemilik rumah. Namun secara umum pagar panel beton memiliki ketinggian antara 1,6 meter hingga 3,2 meter. Sedangkan untuk ketebalan rata-rata berkisar mencapai 5 cm. Dengan spek seperti itu maka keamanan rumahmu akan lebih terjamin dari gangguan luar.
2. Pagar Besi dan Baja Ringan
Teralis besi merupakan salah satu jenis pagar yang populer dari dulu hinggi sekarang. Jenis pagar ini masuk dalam kategori 15 desain pagar minimalis favorit masyarakat. Secara umum masyarakat memilih pagar besi karena kekuatan dan kemudahan dalam pembuatannya.
Model pagar yang berbahan baku besi sangat mudah dipadukan dengan berbagai model rumah sehingga peminat pagar ini terus ada sejak dulu hingga sekarang. 3 kelebihan pagar besi yaitu awet dan tahan lama, aman dan fleksibel. Awet dan tahan lama karena tahan terhadap cuaca dibanding material lain seperti kayu. Aman karena material besi sangat kuat sehingga sangat sulit dirusak oleh pencuri atau orang lain yang berniat tidak baik. Fleksibel karena model pagar yang berbahan besi sangat bisa menyesuaikan dengan berbagai model rumah.
3. Pagar Batu Bata
Batu bata sudah lama diguanakan sebagai pagar rumah. Pagar batu bata merupakan salah satu jenis pagar rumah yang populer. Hal ini karena batu bata sangat mudah didapatkan dengan harga yang ekonomis. Ada dua jenis batu bata yang beredar di masyarakat yaitu batu bata merah biasa dan batu bata merah oven. Jenis batu bata merah oven adalah jenis yang paling tepat untuk pagar rumah.
Untuk memberikan kesan klasik dan natural batu bata tidak perlu ada pelapisan cat. Hal ini karena jenis batu bata merah oven sudah memiliki warna merah yang cukup tajam dan seragam sehingga tidak perlu adanya pewarna tambahan.
4. Pagar Tanaman
Penggunaan tanaman hidup sebagai pagar sudah ada sebelum zaman modern. Para pendahulu kita sudah bereksplorasi mencari jenis tanaman yang cocok untuk pagar. Saat ini masih banyak orang yang menggunakan tanaman hidup sebagai pagar utama rumah mereka. Alasannya tidak lain adalah memberikan kesan sejuk pada rumah, murah dan mudah perawatannya.
Baca Juga : 5 Jenis Tanaman Pagar yang Cocok untuk Rumahmu !
Terdapat beberapa jenis pagar rumah yang menjadikan tanaman hidup sebagai bahan utamanya yaitu climber wall, garden wall dan decorative plant. Jenis tanaman yang cocok untuk pagar rumah yaitu soka, pucuk merah, teh-tehan, dan bambu hias.
5. Pagar Kayu
Bahan utama jenis pagar ini adalah kayu dengan tingkat keawetan kelas 1 seperti bengkirai, ulin dan kayu jati. Warna kayu yang coklat memberi kesan kehidupan harmonis di kawasan pedesaan sehingga terasa sejuk saat kamu memandangnya sambil bermain bersama anak-anak. Untuk mendapatkan hasil terbaik kamu perlu tambahkan pewarna pada kayu agar seragam dan lebih tahan terhadap serangan rayap.
Hal yang perlu kamu perhatikan ketika menggunakan kayu sebagai pagar rumahmu adalah cara perawatannya. Perawatan kayu sebenarnya cukup simpel yaitu pastikan kayu yang kamu gunakan sebagai pagar sudah benar-benar kering. Jika kondisi kayu belum kering sempurna ia akan lebih cepat rusak dan mudah terserang rayap, teter, lebah kayu dan kumbang.
Pemberian pewarna baik alami maupun kimiawi selain mempercantik penampilan pagar juga mampu mencegah serangan hewan pemakan kayu. Beberapa pewarna alami kayu yang terbukti bagus yaitu daun teh, bubuk kopi, cuka dapur dan biji kenari.
Sumber: Gambar 1: Natural Art Fence, Gambar 2: imdmyself.com, Gambar 3: imdmyself.com , Gambar 4: Instant Hedge, Gambar 5: renoguide.com.au.
Jual Pagar Panel Beton Termurah di Jogja – Jateng
Multicon Jaya Beton selalu mengutamakan kualitas produk. Sebagai perusahaan yang berpengalaman di bidang beton precast utamanya pagar pael beton, kami hanya menyediakan pagar panel beton yang berkualitas untuk masyarakat Jateng dan Jogja. Untuk Anda masyarakat Jateng dan DIY, kami selalu siap membantu mewujudkan lingkungan yang nyaman dan aman dari gangguan luar. Amankan aset anda dengan pagar panel beton.
Baca : Pagar Beton Termurah di Jateng – Jogja
Harga pagar beton dari Multicon paling terjangkau untuk masyarakat Jateng dan DIY. Penggunaan teknologi mutakhir dalam memproduksi beton precast membuat kami sangat efisien waktu dan biaya sehingga kami mampu memberikan pagar beton berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau. Untuk mendapatkan harga terbaik dari kami, silahkan klik/hubungi kami di sini.
Cara Pemesanan Pagar Panel Beton
- Hubungi kontak kami: Tim kami akan melayani kebutuhan anda dengan sepenuh hati;
- Berikan data lengkap: jenis produk, volume dan lokasi proyek;
- Survei lokasi: Tim kami akan survei lokasi proyek (paket harga terpasang) untuk memastikan akses jalan kendaraan truk kami;
- Lakukan pembayaran: Segera lakukan pembayaran jika sudah setuju dengan harga kesepakatan.
3 Bagian Pagar Panel Beton Yang Wajib Kamu Tahu !
3 bagian pagar panel beton yang harus kamu tahu sebelum melakukan pembelian pagar beton ke produsen pagar panel beton yaitu bagian pokok dan bagian pendukung. Pemahaman mengenai bagian-bagian tersebut akan sangat membantumu dalam menghitung kebutuhan daun panel, tiang kolom dan kawat duri yang kamu butuhkan. Secara umum pagar panel beton terdiri atas dua bagian pokok yaitu daun panel dan tiang kolom sedangkan bagian pendukungnya adalah kawat duri. Oke, kita bahas satu-satu ya
1. Daun Panel
Fungsi utama daun panel adalah sebagai badan dinding pagar panel beton. Ukurannya bermacam-macam namun yang paling banyak adalah ukuran 240 cm x 40 cm x 5 cm. 240 cm merupakan panjang daun panel, 40 cm merupakan tinggi daun panel dan 5 cm merupakan tebal daun panel.
Baca Juga: Harga daun panel pagar beton 2021
Jika kamu hendak membangun pagar panel beton dengan ketingian pagar 2,5 m maka kamu hanya butuh 6 buah daun panel. Untuk kekurangan 10 cm dapat diatasi dengan ukuran tiang kolomnya.
2. Tiang Pagar
Bagian kedua dari pagar panel beton adalah tiang kolom. Fungsi utama tiang kolom adalah sebagai tumpuan dan penjepit daun panel agar tetap tegak berdiri. Tiang kolom ini tebuat dari campuran pasir, semen, batu krikil dan besi berulang.
Panjang tiang kolom biasanya 225 cm, 280 cm, 320 cm, 370 cm dan 425 cm. Panjang tersebut mengikuti ukuran daun panel beton. Contohnya, jika kamu akan membangun pagar beton dengan ketinggian 250 cm maka akan membutuhkan 6 buah daun panel dan tiang dengan panjang 320 cm. Tiang dengan panjang 320 cm akan dikubur sekitar 70-80 cm di dalam tanah.
Baca Juga: 3 Keunggulan Beton Readymix
Dimensi tiang pagar panel beton umumnya adalah 18 cm x 17 cm. Ukuran tersebut merupakan ukuran yang sudah melewati riset yang panjang dan tentunya mengacu pada SNI.
3. Kawat Duri
Kawat duri merupakan bagian tambahan dalam pagar panel beton. Fungsi utamanya adalah untuk meningkatkan keamanan dari gangguan luar. Fungsi lainnya adalah untuk menambah tinggi ukuran pagar, kondisi ini biasa dilakukan ketika tinggi pagar yang diinginkan tidak bisa pas dengan ukuran daun panel beton yyang sudah “mati” 40 cm.
Baca Juga: Harga Kawat Duri untuk Pagar Beton di Jogja – Jateng
Kawat duri tersusun atas dua bagian yaitu kawat dan besi siku. Pabrik pagar panel beton biasanya menyediakan 3 pilihan yaitu kawat duri 4 jalur (tinggi 50 cm), 5 jalur (tinggi 60 cm) dan 6 jalur (tinggi 70 cm). Ukuran kawat duri umumnya adalah 40 mm x 40 mm x 3 mm.